4. Aktifkan Caching untuk Mempercepat Akses
Caching menyimpan versi statis dari website sehingga tidak perlu dimuat ulang setiap kali dikunjungi.
Cara Mengaktifkan Caching:
- Gunakan Plugin Caching: Seperti WP Super Cache atau LiteSpeed Cache.
- Aktifkan Browser Caching: Mengurangi permintaan ke server.
- Gunakan Server-Side Caching: Jika hosting mendukung fitur ini.
5. Kurangi Penggunaan JavaScript dan CSS yang Tidak Perlu
File JavaScript dan CSS yang besar bisa memperlambat website. Pastikan kamu hanya menggunakan kode yang benar-benar dibutuhkan.
Solusi:
- Minify CSS dan JS: Hapus spasi dan karakter yang tidak perlu.
- Gunakan Asynchronous Loading: Untuk mencegah pemblokiran rendering.
- Gunakan CDN untuk JavaScript & CSS: Agar file statis dimuat lebih cepat.
6. Gunakan AMP (Accelerated Mobile Pages)
Google AMP membantu mempercepat loading halaman di perangkat mobile dengan menghilangkan elemen yang tidak diperlukan.
Keuntungan Menggunakan AMP:
- Meningkatkan Kecepatan Mobile: Website lebih ringan dan cepat.
- SEO Friendly: Disukai Google untuk hasil pencarian mobile.